Latest News

Menyusun Laporan Penelitian

Penulisan laporan penelitian tidak terlepas dari keseluruhan terapan dari kegiatan penelitian. Kemampuan peneliti dalam melaporkan hasil penelitian sudah menjadi tuntutan mutlak bagi seorang peneliti. Penyusunan laporan penelitian harus sistematis dan juga melampirkan data-data olahan dilapangan. Penyusunan harus sesuai dengan data lapangan yang diolah di lapangan. Tidak boleh dikurangi maupun di manipulasi serta harus sesuai dengan kenyataan dilapangan. Hal ini dilakukan agar laporan penelitian ini dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Laporan penelitian bisa dibuat dalam bentuk makalah dan artikel yang nantinya dapat dikomunikasikan melalui media massa.

Fungsi penyusunan laporan penelitian adalah sebagai hasil penelitian yang akan dikomunikasikan kepada masyarakat awam. Yang demikian biasanya dimuat sebagai artikel dalam koran. Bentuk ini menuntut cara penyajian tersendiri karena pembacannya terdiri dari orang awam sehingga penyajiannya hendaknya dilakukan secara ilmiah populer. Cara penyajiannya demikian menuntut agar biasanya disusun secara sederhana, mudah dipahami, singkat, namun harus diusahakan agar inti hasil penemuan tetap dapat terkomunikasikan kepada masyarakat.

Fungsi dan bentuk laporan tersebut seharusnya dapat digambarkan secara singkat dalam kerangka laporan, Namun, para peneliti kesulitan untuk melakukan sistematika dalam penulisan laporan. Padahal sistematika penulisan laporan sebagai arah gerak dari penelitian tersebut. Dengan demikian penulisan laporan harus dilakukan secara hati-hati dan syarat ilmu pengetahuan.


Kegiatan terakhir dalam suatu kegiatan penelitian adalah menyusun laporan penelitian. Laporan penelitian mempunyai arti yang signifikan, karena dengan adanya laporan penelitian berarti apa yang telah diteliti mempunyai bukti nyata. Laporan penelitian adalah uraian tentang hal-hal yang berkaitan dengan proses kegiatan penelitian, dan penyusunan hendaknya berpedoman pada aturanaturan penulisan laporan penelitian. Ada beberapa pokok penting dalam penyusunan laporan penelitian, yaitu:
a. Tidak menggunakan kata yang berulang-ulang.
b. Bahasa sederhana dan baku.
c. Arah dan tujuan penulisan sesuai maksud penelitian.
d. Ada pemisahan antara teori dan hasil.
e. Menghindari bahasa klise dan berbelit-belit.

Adapun manfaat laporan penelitian sebagai berikut:
a. Bagi peneliti, merupakan bukti nyata bahwa peneliti telah menemukan sesuatu, agar hasil penelitian dikenal banyak pihak, dan tentunya membuat penelitian itu berarti.
b. Bagi ilmuwan, yaitu dunia ilmu pengetahuan akan bertambah luas.
c. Bagi pengambil kebijakan, yaitu hasil penelitian tentunya akan memberi masukan yang sangat bermanfaat untuk membuat suatu kebijakan karena informasinya aktual.
d. Bagi masyarakat luas, yaitu dengan dihasilkannya penemuan-penemuan baru tentunya kehidupan manusia akan lebih mudah, misalnya penemuan yang berkaitan dengan teknologi.

Garis Besar Isi Laporan:
Bagian Pembuka
1. Judul Penelitian
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Daftar Tabel
5. Daftar Gambar atau Ilustrasi
Bagian Isi
1. Bab I Pendahuluan
2. Bab II Kajian Teori/Tinjauan Pustaka
3. Bab III Metodologi Penelitian
4. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
5. Bab V Kesimpulan dan saran
Bagian Penutup
1. Daftar Pustaka
2. Lampiran

0 Response to "Menyusun Laporan Penelitian"

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Klik salah satu Link di Bawah ini, untuk menutup BANNER ini...